SUMEDANG, (BPK).- Project yang merupakan agenda prioritas Presiden Joko Widodo ini akan menghubungkan Cileunyi-Sumedang-Dawuan.
Tol Cisumdawu dibangun sebagai dukungan agar Bandara Kertajati dapat beroperasi penuh, dengan mengurangi waktu tempuh Bandung ke Bandara Kertajati menjadi kurang dari 1 jam.
Twin Tunnel Tol Cisumdawu menjadi ikon dari tol ini. Tau ga sih kalau tadinya pada Juni 2014, gagasan membangun terowongan kembar di proyek Tol Cisumdawu hanya salah satu opsi yang akan dipilih. Ada opsi lain selain membangun terowongan. Kala itu opsinya memindahkan trase sisi Tanjungsari dan sisi Sumedang untuk menghindari risiko ‘menabrak’ gunung agar tak ada terowongan. Namun kala itu opsi ini tak jadi pilihan karena akan banyak mengubah trase lahan tol yang sudah dibebaskan. Setelah dievaluasi dan melalui pertimbangan engineering, akhirnya dipilih opsi untuk membelah perut gunung yang lebih pendek untuk dibangun terowongan sepanjang 471 meter.
Terowongan Tol Cisumdawu yang akhirnya rampung pada 2019 kemarin sudah bersiap diri untuk dilewati bagi yang sudah gak sabar road trip ke Wilayah Sumedang dan sekitarnya pada akhir tahun ini. (Red)