BEKASI -Berita Pemberantas Korupsi.com
Alisa Khadijah ICMI Kabupaten Bekasi telah melangsungkan Rapat Kerja Daerah (Rakerda) yang dihadiri oleh lebih kurang 130 orang pengurus, mulai dari tingkat ranting, kecamatan dan maupun pengurus daerah Kabupaten Bekasi, (16/11).
Acara Rakerda dengan mengusung tema “Terwujudnya Pelaku UMKM Sebagai Pahlawan Devisa Negara” diusung dengan semangat memperjuangkan daya kreatif, inovatif dan produktif kaum perempuan di Kabupaten Bekasi.
Sebagai organisasi yang lebih kurang 6 (enam) tahun berkiprah di Kab. Bekasi, berbagai kegiatan pembinaan ekonomi produktif terhadap kalangan perempuan muslimah agar berkiprah dalam menopang ekonomi rumah tangga.
Kita bertemu dalam Rapat Kerja Daerah kali ini, dalam rangka mempersiapkan langkah-langkah strategis dan jitu untuk mewujudkan pelaku UMKM sebagai pahlawan devisa negara. Dengan motivasi yang kuat, serta bantuan dari berbagai pihak, khususnya Pemda Kab. Bekasi, insya Allah, kita yakin kepak sayap UMKM ini akan tetap terus mengepak mengarungi berbagai problem dan tantangan yang kita hadapi, kata Sri Sugiarti, SE, S.Ip selaku Ketua Alisa Khadijah ICMI Kab. Bekasi.
Rakerda yang diselenggarakan di Bogor tersebut di hadiri oleh Kementerian Koperasi dan UKM sekaligus sebagai Keynote Speaker Bapak Baehaki, Ketua Umum DPP Alisa Khadijah ICMI Ibu Hj. Ina Marlina, S.Sos, MM, Ketua GOW Kab. Bekasi.
Dari Rakerda Alisa Khadijah ICMI Kab. Bekasi, beberapa hasil Rakerda tersebut adalah; 1. Alisa Khadijah ICMI Kabupaten Bekasi akan menyelenggarakan Expo UMKM Berkearifan Lokal pada momentum hari kelahiran Alisa Khadijah ICMI, 2. Penguatan potensi pengurus mulai dari tingkat ranting sampai kabupaten, 3. Optimalisasi kegiatan pembinaan untuk menciptakan perempuan berdaya produktif, dan 4. Konsisten bersama-sama dengan pemerintah daerah Kabupaten Bekasi untuk memberdayakan perempuan muslimah dalam berbagai sektor dan lapangan usaha, ucap Sri Sri Sugiarti SE,S.Ip.
Lebih lanjut dikemukakan Sri Sugiarti, SE, S.Ip, ke depan, paska Rakerda ini Alisa akan terus mencari peluang dan kesempatan serta memanfaatkan momentum covid 19 ini sebagai peluang untuk kesejahteraan kaum perempuan di Kabupaten Bekasi.
“Seperti diketahui, Alisa Khadojah ICMI kabupaten Bekasi adalah satu-satunya yang sudah mendirikan gerai oleh-oleh khas. Bekasi dan saat ini sdh ber-MOU untuk membuka pojok UMKM di Kejari Kabupaten Bekasi.
Alisa khadijah ICMI sambung Sri Sugiarti, mampu menjadi yang pertama membuka gerai di Gedung Juang yang saat ini masih menunggu ijin untuk buka kembali.
Kami sangat apresiasi kepada Ibu Rina Herlina ST, yang sudah bekerja keras terselenggaranya acara ini hingga berjalan sukses , imbuh Sri Sugiarti.
Yang menjadi catatan untuk kami adalah, masyarakat luas yang menanyakan ditutupnya gerai di gedung juang, Karena selama ini satu-satunya fasilitas oleh-oleh dari bekasi yang gampang dicari. Sayang jika tidak dibuka kembali,” imbuh bu Ria sebagai warga Kabupaten Bekasi, tandasnya. (SS)
