BANDUNG, (BPK).- Dua sosok dari Partai Gerindra yakni Dedi Mulyadi dan Mochamad Iriawan atau Iwan Bule masuk ke dalam bursa calon gubernur pada Pilgub Jabar 2024.Namun, kedua sosok ini harus adu kekuatan dan popularitas untuk membuktikan siapa yang paling layak untuk maju di Pilgub Jabar 2024.Pengamat politik dari Universitas Padjadjaran (Unpad) Yusa Djuyandi mengtakan bahwa sosok Dedi Mulyadi dan Iwan Bule yang disebut berkeinginan untuk maju di Pilgub Jabar, tidak lepas dari keputusan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto.“Mungkin Prabowo akan mengatur ritme strategi pencalonan Dedi Mulyadi dan Iwan Bule,” kata Yusa, beberapa waktu lalu.Meski begitu, Yusa berpandangan, sosok Dedi Mulyadi lebih berpotensi untuk maju di Pilgub Jabar dari pada Iwan Bule.Pasalnya, kata Yusa, Dedi Mulyadi pernah maju di Pilgub Jabar 2018 yang berpasangan dengan Dedi Mizwar. Dalam Pilgub Jabar 2018 itu, lanjut dia, dua DM ini dapat suara yang cukup bagus.Oleh karena itu, Yusa menerangkan bahwa jika Dedi Mulyadi kembali maju sebagai Cagub di Pilgub Jabar 2024, akan mendapatkan suara yang cukup banyak seperti Pilgub sebelumnya.“Cukup bagus dan yang diperoleh oleh dua DM waktu itu karena kekuatan Dedi Mulyadi sebagai tokoh juga. Tidak dapat dipungkiri suaranya cukup bagus. Karena suara Dedi Mizwar waktu ditopang juga oleh suaranya Dedi Mulyadi,” jelas Yusa.Di sisi lain, Yusa juga meyakini bahwa Prabowo Subianto punya strategi lain saat Pilgub Jabar 2024 berjalan.“Saya yakin Prabowo punya alternatif. Bisa jadi nanti Gerinda akan menjadikan Cagub dan Cawagub dari kadernya sendiri,” tandasnya. (Red)