Musi Rawas Utara, Prov. Sum-sel
Setelah Viral di media sosial bangunan Talud dan Irigasi yang baru selesai dibangun sudah retak – retak, tempat didesa Terusan kecamatan karang jaya kabupaten Musi Rawas, diduga kurangnya kwalitasnya dan pengawas dari dinas terkait dalam pengerjaannya.
Mengingat jalan adalah salah satu akses yang sangat penting dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat, apalagi pembangun talud yang dikerjakan itu, tempat di titik lokasi jalan yang rawan longsor, wajar saja kalau masyarakat banyak yang mengencam keras melihat kondisi pembangunan yang diduga Asala jadi.
Menaggapai hal itu, “Marheni Supri” Mantan anggota DPRD kabupaten Muratara, dari peraksi partai Gerindra, yang di kenal tegas, royal dan sangat dekat dengan masyarakat tanpa memandang suku agama dan kedudukan juga ikut berkomentar dalam postingan salah satu akun Facebook LSM KCBI Muratara
Marheni Supri dengan akun Facebook nya Supri Agung, juga ikut berkomentar, menanyakan siapa pemborong nya.
” Siapa pemborong nya ndo, bongkar ulang biar masyarakat puas,”Katanya.
Lanjutnya, bongkar Bae ndo, apo gunanya gambar nya saja pungsi nya tidak baik bongkar.
Kalau mau di bongkar akan dikirim alat Excavator kesana,”Tegasan mantan angota DPRD Muratara Marheni Supri.
Dalam postingan yang sudah dilihat ribuan orang dan beragam komentar yang di dilontarkan oleh netizen, akun Facebook Mns.Muratara yang di ketahui milin seorang Media yang bertugas di muratara, juga berkomentar,” Cacam ko pulak model Siring 2024 yo, daerah mano seko PO jakarta PO Palembang apo bangunan daerah IKN asok-asok da mungkin daerah Parak ko biaso e urang daerah siko lah kalu di gambar di..ij, “tulisnya dalam komentar dengan bahasa Hans Muratara.
Namun sangat disanyangkan sampai berita ini ditayangkan belum ada tindakan tegas dari pemerintah Daerah, provinsi maupun dari aparatur penegak hukum.
(Jurnalis: supriyadi)