Musi Rawas Utara

Buntut dari Aksi Damai (Demo) yang dilakukan oleh Aliansi Masyarakat Peduli Tenaga Kerja dan Gabungan Kontraktor Lokal (GKL) pada hari Selasa 6 Agustus 2024 di wilayah Perusahan Pabrik Sawit PT Agro Muara Rupit (AMR) WEST.

Dengan tuntutan, masalah lahan yang diduga diserobot oleh PT AMR WEST, Tenaga Kerja, dan pengangkutan hasil pengelolaan pabrik CPO, KARNEL dan Limbah berlanjut dengan mediasi (musyawarah) 8 Agustus 2024.

Dilanjutkan mediasi tempat di Kopi Jhon Luluklinggau yang dihadiri puluhan perwakilan Aliansi Masyarakat Peduli Tenaga Kerja dan Gabungan Kontraktor Lokal (GKL) dan dihadiri oleh Para petinggi – petinggi PT Agro Muara Rupit (AMR) Lubuklinggau dan Musi Rawas juga didampingi dari pihak kepolisian polres Resor Muratara, telah menemukan kesepakatan sebagai yang tertuang didalam Notulen Rapat Musyawarah.

Notulen Rapat Musyawarah:
Antar PT AMR dengan Alias Masyarakat Peduli Tenaga Kerja dan Gabungan Kontraktor Lokal (GKL) Kecamatan Rawas ulu kabupaten Musi Rawas Utara, Desa Remban Dan Sekitarnya sebagai berikut:

  1. Bahwa kedepan penerimaan calon tenaga kerja pada Perusahaan (AMR) dan Desa Ring satu, Rantau Kadam, Desa Lubuk Kemang, Desa Sungai Kijang, Desa Sungai Lanang, Remban apabila yang 1 (satu) tidak masuk maka akan diteruskan dengan desa ring (2) dua dan seterusnya
  2. Bahwa apabila ada lahan-lahan yang bermasalah Perusahan menyedia untuk dilakukan mediasi di kantor perusahaan AMR sebelum keranah hukum.
  3. Bahwa Aliansi Masyarakat Peduli Tenaga Kerja dan Gabungan Kontraktor Lokal (GKL) untuk dilibatkan dalam pengangkutan CPO KARNEL dan Limbah, setelah kontrak yang Sa’at ini berjalan seleksi dengan (kapasitas 3000 ton) dengan masa kerja 1 bulan kedepan terbilang sejak tanggal 8 Agustus 2014 S/d tanggal 8 September 2024.

Setelah lewat dari masa yang telah disepaktati perwakilan Aliansi Masyarakat Peduli Tenaga Kerja dan Gabungan kontraktor Lokal (GKL) kembali mengadakan Pertemuan Terhadap Pimpinan PT AMR tempat di kantor Agro Muara Rupit 4 September 2024

Namun sangat disayangkan hasil dari pertemuan Aliansi dari perwakilan Masyarakat Peduli Tenaga Kerja dan Gabungan Kontraktor Lokal GKL dengan pihak perusahan Agro Muara Rupit tidak menemukan hasil yang jelas seperti hanya di permainkan oleh pihak perusahan.

Merasa telah di permainkan oleh Pihak Perusahan Agro Muara Rupit, Aliansi Pemuda Peduli Tenaga Kerja dan GKL Akan kembali Melakukan Aksi Demo Besar-besaran di PT Agro Muara Rupit.

Serba guna, perwakilan dari Gabungan Kontraktor Lokal GKL DKK, waktu di wawancarai awak media mengatakan hasil pertemuan hari ini belum ada titik terangnya.

“Pertemuan Kami dengan perusahan hari ini belum menemukan kesepakatan belum ada kejelasannya, kami merasakan pihak perusahan telah mempermainkan kami masyarakat lingkar perusahan,” ujar serba guna dengan sapaan akrab Kak GUN.

Kami telah melakukan musyawarah dan sudah menemukan sepakat, sepakat akan kembali turun kejalan melakukan aksi yang lebih besar lagi, penutupan sementara semua aktivitas perusahan PT AMR (Agro Muara Rupit) Wes sampai ada kejelasan yang jelas.

Kali ini kami akan melakukan aksi besar-besaran, Sesuai dengan perjanjian yang telah kita sepakati bersama pihak perusahan PT AMR waktu pertemuan di Lubuklinggau lalu surat pemberitahuan Aksi lanjutan akan segerah kami sampaikan ke Polres Muratara, sambung Johan Angkasa.

Damanik Menejer Administrasi (MA) waktu dihubungi lewat pesan WhatsApp tidak menjawab, hanya conteng satu.

(Jurnalis:Supriyadi)

LEAVE A REPLY

Please enter your name here
Please enter your comment!