Purwakarta, Jabar||https://beritapemberantaskorupsi.com
Penyaluran anggaran dana desa tahun 2023 desa Tegal datar kecamatan maniis kabupaten Purwakarta dengan pagu anggaran tahap 1,tahap 2,tahap 3 Rp.1,2 miliar terserap 1,2 milyar di duga di korupsi.
Pasalnya Kegiatan yang meliputi seluruh kegiatan tahun 2023 di sinyalir belum tepat sasaran.
Juknis dan juklak dalam pengadaan atau pelaksanaan dari berbagai item kegiatan terdapat beberapa pelaksanaan yang tidak transparansi.
Hal ini,suatu dalam perbincangan yang ramai di masyarakat Tegaldatar, yang utama keramba ikan sampai saat ini masih tertutup di mana lokasi tersebut
Selain itu,awak Media ini Menyambangi kantor desa Tegaldatar kec. Maniis kab. Purwakarta untuk meminta konfirmasi terhadap kepala desa sunardi selaku kepala desa tegaldatar, Jum’at 20/9/2024.
Namun kepala desa selalu tidak ada di kantor setiap mau diminta keterangan atau di konfirmasi terkait tralisasinya anggaran DD tahun 2023,bukan itu saja gabungan awak media mencoba melalui WhatsApp dan telpon tak juga di jawab
Akhirnya kami diterima oleh Pepen Ependi sebagai kaur umum, waktu di tanya dalam tralisasi anggaran dana desa tahun 2023
Tidak tau ,ucap pepen
Sedangkan Pepen menyarankan ke awak media
Harus ke kepala desa, ujar Pepen
Sementara Pepen juga sudah mencoba telpon Sumardi kades Tegaldatar sama juga tidak di angkat sudah berulang kali di cobanya ungkap Pepen
Pepen mencoba chatting Sekdes pun tak mau menemui awak media,karena saya juga bingung Kades dan Sekdes tak merespon kedatangan awak media ini sedangkan hal ini suatu ranah beliau ucapnya.
Lanjutnya, Pepen mengatakan kades juga jarang ke kantor ungkapnya
Sampai berita ini di turunkan, kepala desa belum bisa memberikan tanggapan,baik secara langsung maupun via WhatsApp.
Masih di lokasi desa Tegaldatar Ridho Ketua Komunitas Wartawan Cyber Purwakarta mencoba WhatsApp ke camat Maniis tak kunjung di balas, akhirnya di telpon melalui WhatsApp yang mengangkat suara perempuan yang menjawabnya dengan mengatakan bahwa di telepon e-mailnya masih tersambung ke nomor anaknya,ucap suara perempuan yang mengaku anaknya dan silahkan saja di chatting saja ujarnya, anehnya lagi selesai dalam telepon baru membalas mengatakan bahwa bapaknya sedang di BPN dalam isi chattingan tersebut.
Dalam pantauan awak media ini sangat sulitnya dalam berkomunikasi yang diduga menghindari adanya kedatangan awak media.
Namun, seperti ini dalam jajaran camat dan kades wilayah Maniis,selalu menghilang, apakah jarang dalam turunnya para APH Purwakarta dalam pengawasan anggaran tersebut.
Diminta untuk mengkaji ulang Tralisasinya DD 2023 pemdes tegaldatar.Jika terbukti ada indikasi yang dapat merugikan keuangan negara,juga terbukti melawan hukum maka , Aparat Penegak Hukum kabupaten Purwakarta wajib segera periksa kades Tegaldatar
Tim/Red
