Musi Rawas Utara

PT Agro adalah Perusahan Asing yang besar bergerak di bidang perkebunan kelapa sawit, yang telah berdiri sejak ratusan tahun lalu, hingga sekarang sudah membuka cabang hampir di seluruh Indonesia, salah satunya di wilayah kabupaten/ kota Musi Rawas, Lubuklinggau dan Musi Rawas Utara (MLM)

Tujuan berdirinya perusahan tidak hanya untuk mencari keuntungan bagi perusahan saja namun perusahan harus bisa mensejahterakan masyarakat terutama masyarakat Lokal dan juga harus memperhatikan masalah -masalah sosial yang ditimbulkan.

Namaun sangat disayangkan PT Agro yang selalu dibanggakan dikenal sangat besar dan sellau mengedepankan kepentingan masyarakat malah sebaliknya, mengabaikan hak-hak masyarakat diduga sengaja menciptakan kesenjangan sosial yang berkepanjangan di tengah masyarakat

Semua itu bukan tanpa alasan, Pada tahun 2020 tanggal 16 – 06 sekitar pukul 17. 00, wib. Telah terjadi laka lantas , sehingga menyebabkan 2 (dua) orang korba, perempua dan laki-laki yang mengendarai sepeda motor Vario warnah merah dari arah Lubuklinggau menuju rupit (Muratara,) satu meningal dunia dan satu mengalami luka-luka dan patah bagian kaki sehingga menyebabkan kelumpuhan.

Diketahui ke 2 dua korban,salah satu seorang pria bernama Sarip warga Desa terusan dan NADIA warga Desa Suka Menang kecamatan karang jaya kabupaten Musi Rawas Utara

Kecelakaan terjadi di sebabkan Truk pengangkut Tandan buah Sawi (TBS), dengan Nomor Polisi BG 8414 HL, diduga milik PT Agro yang dikendarai oleh (BMBG) nama inisial dari arah berlawanan melaju kencang hilang kendali sehingga menabrak sepeda Motor Vario yang dikendarai oleh korban.

Namun sangat disayang kan meskipun insiden itu sudah menghilangkan nyawa manusia dan menyebabkan cacat seumur hidup , namun pihak perusahan menanggapi dengan santai saja, seperti tidak ada harganya nyawa manusia dihadapan perusahan Agro sehingga sampai Sa’at ini maslah ini belum dapat diselesaikan, oleh pihak Perusahaan.

Iwan Syah, S.H Anggota DPRD Muratara dari peraksi partai Gerindra waktu dikonfirmasi mengatakan benar,,”pada tgl 16/08/2024 pukul 16.00, Masyarakat kami Desa sukamenang
Menahan mobil pengangkutan sawit pt agro, karena sampai saat ini belum menyelesaikan masalah , langka latas 4 tahun yang lalu yang menyebabkan 2 orang ,korban 1 orang meninggal dunia mahasiswa dari desa terusan 1 (satu) mengalami luka-luka dan patah kaki ops pt,” ucapnya.

Mmngapa pihak PT Agro tidak mau buka pen sudah selama 1 tahun terakhir
pihak korban meminta agar bisa di selesaikan pembukaan pen atas nama mahasiswi nadia berasal dari desa sukamenang terlebih dahulu, baru ada perdamaian, kata Iwan Syah, S.H DPRD kabupaten Muratara.

Lanjutnya, Ini adalah buntut dari masalah yang terjadi pada tahun 2020 lalu pada da tanggal 16 – 06 sekitar pukul 17. 00, wib telah terjadi kecelakaan maut mobil Truk vs motor Vario warna merah hitam, tempat didepan SPBU Bukit Beton,

Pada saat itu mobil Teruk , pengangkut tandan buah sawit (TBS) milik PT Agro dengan Nomor Polisi BG 8414 HL, melaju kencang menuju Lubuklinggau namun nasip naas menimpa Meraka, pas tempat di depan SPBU Bukit Beton mobil yang di kendarai oleh Bambang itu, hilang kendali sehingga menabrak sepeda motor Vario yang dikendarai oleh 2 orang, lelaki dan perempuan yang semua Masi bersetatus Mahasiswa di salah satu universitas, satu meningal dunia satu mengalami kelumpuhan.

Sebagai wakil rakyat DPRD kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) saya akan bertindak tegas terhadap sipaun yang telah Menzalimi atau merampas hak-hak Rakyat saya, apalagi ini menyangkut hidup dan mati seseorang, demi untuk mndapatkan hak-hak Mereka apapun akan saya lakukan selagi itu tidak melanggar hukum,’ katanya.

saya harap pihak PT Agro MLM segerah dapat menyelesaikan masalah ini, agar tidak menimbulkan masalah-masalah yang baru ” sambung Iwan Syah SH Anggota DPRD Muratara.

Salahsatu Pimpinna di perusahan yang tidak mau nama nya di sebut waktu dikonfirmasi mengatakan, kalu masalah ini akan segerah diselesaikan.

“Saya suda tahu masalah ini, tadi saya sempat mendengar pembicaraan mereka, kalau tidak salah dengar , hari Senin nati dia akan kesana untuk mediasi masalah ini, kalau mau tau lebih jelas tunggu saja seni, karna Senin kantor buka, bisa dikonfirmasi langsung sama yang membidanginya,” kata nya yang tidak mau nama nya disebut

Menejer Admistrasi (MA) Darlinson Damanik waktu dihubungi melalui pesan WhatsApp tidak menjawab, Pesan yang dikirim melalui WhatsApp awalnya masih conteng dua (2) beberapa detik kemudian pesan yang dikirim hanya bercontemg satu.

(Redaksi:BPK)

LEAVE A REPLY

Please enter your name here
Please enter your comment!